budidaya jahe

Cara budidaya jahe merah – Jahe merah merupakan salah satu tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Maka jangan heran apabila tanaman ini banyak dicari dan harganya ikut melambung tinggi. Jika diamati budidaya jahe merah ini merupakan ceruk peluang bisnis yang bisa menjadi pilihan.

Anda akan mendapatkan banyak manfaat dari budidaya tanaman ini selain dari fungsi jahe merah itu sendiri. Tentunya jika dipandang dari segi peluang bisnis, mengingat cara membudidayakan jahe merah ini tidak perlu memerlukan lahan yang cukup luas. Jika anda hanya memiliki tanah yang sempit pun tetap bisa membudidayakan jahe merah ini.

Beberapa Cara Budidaya Jahe Merah

Ada beberapa cara yang bisa anda tempuh untuk membudidayakan jahe merah. Pembahasan kita kali ini berdasarkan media tanam jahe merah. Berikut ini cara yang bisa anda pilih yang sesuai dengan anda tentunya.

Budidaya Jahe Merah didalam Karung

Bagi anda yang tidak memiliki tanah yang cukup luas, anda tetap bisa membudidayakan jahe merah didalam karung atau dalam bahasa Inggrisnya adalah bag culture. Membudidayakan jahe merah dengan media karung sangat bagus  untuk perkembangannya. Selain itu akan memberikan manfaat lainnya seperti bisa membuat benih yang ditanam sehat dan bebas dari penyakit bakteri yang menyebabkan daun jahe merah menjadi layu.

Dengan kata lain, hal itu akan meningkatkan hasil dari budidaya tanaman ini dan jahe yang dipanen pun akan lebih melimpah. Selain itu, anda juga tidak perlu khawatir karena teknik ini sangat ramah lingkungan dan bisa dilakukan di lahan yang sempit.

Bisnis lainnya: Cara Budidaya Jamur Tiram

Budidaya Jahe Merah Dengan Polybag

Teknik lain dalam budidaya jahe merah yang juga tidak perlu membutuhkan lahan luas adalah dengan polybag. Seperti pada kantong, membudidayakan jahe merah dengan teknik ini juga tidak merepotkan hasilnya pun tetap memuaskan. Hal yang perlu anda ketahui dalam menggunakan polybag adalah waktu tanam yang lebih singkat karena hanya membutuhkan waktu 8 hingga 10 bulan untuk panen. Hal itu berbeda jika anda menanamkannya didalam tanah yang membutuhkan waktu lebih dari 1 tahun untuk panen. Dengan demikian, kedua cara ini bisa anda pilih saat anda tertarik untuk mebudidayakan tanaman jenis jahe.

Langkah-Langkah Cara Budidaya Jahe Merah

Pemilihan Bibit Jahe Merah

Dalam pembudidayaan jahe merah ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan seperti pada pemilihan bibit. Dalam hal ini, anda perlu memilih bibit yang sudah tua dan berusia sekitar 10 bulan keatas. Selain itu, carilah yang berwarna cerah, sehat, mulus, dan ukurannya besar.

Menanam Bibit Jahe Merah

Dalam membudidayakan jahe merah, anda juga perlu memperlakukan bibit dengan baik. Patahkan bibit dengan tangan tunas menjadi 3-5 mata tunas dan jemurlah seharian. Setelah itu, mempersiapkan bedeng semai dan menyemai bibit dengan baik. Saat menyemai, anda bisa meneburkan serbuk gergaji atau sekam setebal 5 hingga 10 cm. Setelah itu, tabur lagi dengan pasir halus setebal 5 cm. Agar mendapatkan hasil budidaya jahe merah yang baik, anda juga bisa menambahkan tanah ladu yang lembut di atasnya dan gunakan bamboo setinggi 40cm di pelungku dan tutuplah dengan plastik. Tunggu hingga umurnya sampai 3 hingga 5 minggu. Setelah itu, tanamlah bibit jahe tersebut dengan menyiapkan polybag hitam berukuran 60 x 60 cm.

Peluang Usaha: Cara Budidaya Lele

Penerapan: Cara Budidaya Jahe Merah di Media Tanam

Meskipun budidaya jahe merah dengan polybag mudah, dalam perawatan ini cukup rumit dan anda harus merawatnya dengan baik seperti melakukan penyiraman dengan baik. Lakukanlah penyiraman setiap 2-3 minggu dan sirami juga dengan air yang telah dicampur dengan pupuk organik agar tanaman jahe anda bisa berkembang dengan baik dan juga saat. Artinya, jahe anda akan jauh dari hama karena perawatan dan pemilihan bibit yang unggul sebelum ditanam.